Potensi Dukungan Terhadap Gerakan Literasi di Kabupaten Flores Timur


Dukungan terhadap Gerakan Literasi di Kabupaten Flores Timur terus mengalir dari berbagai pihak. Aliran dukungan ini, datang dari siswa, guru, Kepala Desa, masyarakat, juga dari pihak pemerintah. Salah satu bukti riil gerakan spontan partisipasi warga hingga mencapai 2000 orang terjadi di Kecamatan Witihama Kamis (15/11/18). Kegiatan Pawai Literasi dan Pentas Seni yang diselenggarakan Agupena Flores Timur menyongsong Harlah Agupena, melibatkan sedikitnya 42 sekolah tingkat TK/RA, SMP/MTs dan SMA,SMK,MA se- Kecamatan Witihama. Hadir Camat Witihama, Ketua Agupena dan Pengurus, Kepala Sekolah, Kepala Desa, Kepala Puskesmas, siswa dan warga Kecamatan Witihama. Siswa hadir didampingi guru dan orang tua, dengan kreativitas masing- masing. Mereka saling berbagi dan menginspirasi satu dengan yang lain. Iklim ilmiah tercipta dari pelosok.
(Laurensius Lebu Raya, Camat Witihama memberi dukungan penuh dan berpartisipasi aktif dalam meyukseskan Pawai dan Pentas Kreasi Literasi di Kecamatan Witihama)
(Silvester Sina Wuan, Kepala SMPN 2 Adonara Timur, Witihama selaku Ketua Panitia Kegiatan Pawai dan Pentas Kreasi Literasi sukses melakukan persiapan dengan melibatkan semua Kepala Sekolah se- Kecamatan Witihama, hingga acara terlaksana dengan lancar)
(Bentuk dukungan terhadap Gerakan Literasi yang dihidupkan Agupena Flotim, di Kabupaten Flores Timur)
(Antusias mereka luar biasa dalam momen Pawai dan Pentas Kreasi Literasi)
(Di panggung kreasi, mereka menumpahkan kreativitas mereka masing-masing)
(Kesempatan diberikan, panggung kita siapkan, dan mereka akan berani tampil)
(Mereka haus akan panggung kreasi. Mari kita bukan dan ciptakan untuk mereka)
(Jangan abaikan mereka. Sejak dini kita harus merangkul mereka. Kelak besar mereka menjadi anak kebanggaan)
( Ciptakan kebiasan yang positif, pertontonkan kepada mereka hal yang baik dan bermakna)
(Tentang kreasi..? jumlahnya tidak terbatas pada mereka. Terpendam. Butuh digali dan dieksplorasi)
( Keterampilan menjadi penting sebagai satu kesatuan pengetahuan dan pengalaman yang perlu ditanamkan kepada anak. Tidak saja fokus untuk peningkatan kemampuan kognitif semata)
(Viktor Hokon, Siswa SMAN 1 Tanjung Bunga, untuk pertama kalinya menginjakan kaki di Kecamatan Witihama. Langsung mendapat ruang untuk berekspresi)
(Nona Angraeni, Siswa SMA Kelubagolit, si lesung dengan gaya membaca puisi yang memikat. Tanpa panggung kreasi, kemampuan anak ini, tetap terpendam)
(Hadir dan berpartisipasi adalah bentuk dukungan)
(Hadir dan memberi dukungan)
(Dukungan yang luar biasa)
(Drum Band dari SMA Katolik Lamaholot Witihama, yang sangat memukau)
(Kreasi Si Cilik)
(Kreasi generasi muda Flores Timur)
(Terima kasih, untukmu semua)
 
DOKUMENTASI AGUPENA FLOTIM
Hasil jepretan Oktavianus Bali (Anggota Agupena Flotim)












 




Comments

Popular posts from this blog

Potensi Wisata Kabupaten Flores Timur

122 Mahasiswa PSKGDJ Asal Flores Timur Diwisuda di IKIP Mataram

Potensi Peningkatan Kualitas Pendidikan di Kabupaten Flores Timur